Semulanya kegiatan ini digelar pada tanggal 1 Mei yang bertepatan dengan Hari Buruh Internasional, namun baru dapat diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) pada hari Rabu, 22 Mei 2024 di Wisata Pantai “Jongkat Resort” Kabupaten Mempawah. Acara memperingati May Day 2024 dengan tema “Kerja Sama Wujudkan Pekerja/Buruh yang Kompeten – May Day Is Terampil Day”.
Hadir dalam kesempatan itu sekaligus memberikan sambutan dan membuka kegiatan secara resmi Dialog Ketenagakerjaan adalah a.n Pj. Bupati Mempawah a.n. Sekda Mempawah Bapak Juli Suryadi B, SH., M.Si. Hadir juga Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Tenaga Kerja, Ibu Johanasari Margiani, S.Sos., M.Si, Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Provinsi Kalimantan Barat, Bapak Pitter Bonis, SE.,MM, Kepala Bappeda Kabupaten Mempawah yang diwakili oleh Sekretaris Bappeda, Ibu Harlinda, SH.,MH
SMK Negeri 1 Mempawah Timur juga turut hadir dalam kegiatan tersebut sebagai peserta yang di undang dalam kegiatan dialog, yang diwakili oleh Humas SMK Negeri 1 Mempawah Timur, Bapak Ridwansyah, S.Pd.
Dalam kegiatan tersebut terungkap bahwa antara kebutuhan dan yang dibutuhkan pekerja dengan pencari kerja masih terkait mutu, kecocokan dan kesesuaian bidang pekerjaan, minimya tenaga terampil, kurangnya informasi seputar pekerjaan dan attitude pencaker itu sendiri.
Hal itulah yang dibahas dalam pertemuan dialog tersebut dan diharapkan kedepannya bersama-sama memajukan daerah Kabupaten Mempawah melalui penyediaan tenaga kerja terampil terutama bagi SMK Negeri 1 Mempawah Timur yang mermang sudah siap dalam memfasilitasi apa yang dibutuhkan yang disesuaikan dengan bidang keterampilan yang dimiliki.
Dalam Sesi tanya jawab, dari sekolah mengetengahkan issue bahwa masih minimnya sarana dan prasarana yang dimiliki, upgrade peralatan yang ada yang disesuaikan dengan kebutuhan zaman, kemudian upgrade keilmuan yang semakin dinamis dan berkembang cepat seiring semakin meningkatnya peradaban manusia dengan teknologi dan terlebih-lebih sebagai penyedia sebagai yang memfasilitasi tenaga terampil harus benar-benar diperhatikan dan diberikan kesempatan dalam perekrutan tenaga kerja terampil.
Bagaimana pun juga, sekolah kejuruan merupakan salah satu ujung tombak ketersediaan tenaga kerja terampil dibidang sumber daya manusia.
Semoga dengan wawasan dialog ketenagakerjaan ini memberikan peluang dan manfaat yang besar bagi sekolah dalam mewujudkan sumber daya manusia terampil dan tentunya memberikan harapan yang besar kepada peserta didik untuk dapat mengaplikasikan ilmunya serta dapat mengurangi angka pengangguran terdidik dikalangan pelajar.